Mengenal Jenis Pembersih Wajah yang Cocok untuk Jenis Kulit

Pernah merasa sudah rutin membersihkan wajah tapi justru timbul masalah kulit? Bisa jadi Anda menggunakan pembersih wajah yang tidak sesuai dengan jenis kulit. Meskipun semua jenis pembersih wajah dirancang untuk menghilangkan kotoran dan makeup, namun bukan berarti bisa asal pilih cleanser. Agar kulit tidak bermasalah, penting untuk memilih formula yang sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit Anda. Nah, agar tidak salah pilih, coba simak artikel ini!

Kulit Normal

Pada dasarnya, jenis kulit normal adalah kulit yang memiliki kelembapan yang seimbang, tidak terlalu kering dan tidak terlalu berminyak. Ini berarti mencari pembersih wajah yang tepat untuk Anda bukanlah hal yang sulit. Jika ingin pembersih wajah yang lembut dan melembapkan kulit, Anda bisa menggunakan cleansing milk, cleansing balm, atau cleansing oil. Pada hari-hari di mana kulit Anda terasa sangat kotor, cleansing foam atau cleansing gel yang mampu membersihkan kulit hingga pori-pori patut dicoba. Ada juga micellar water yang bebas alkohol dan tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Tak perlu khawatir bagi pemilik jenis kulit ini, karena ada banyak pilihan produk untuk Anda!


Kulit Sensitif

Pembersih wajah yang paling cocok untuk kulit sensitif adalah cleansing milk, karena pembersih wajah satu ini memiliki fungsi membersihkan sekaligus mencegah terjadinya iritasi pada kulit. Selain cleansing milk, micellar water juga tergolong efektif membersihkan kulit sensitif karena punya formula yang lembut, ‘ramah’ di kulit dan tidak membuat kulit kering. Namun pastikan untuk memilih micellar water yang tidak mengandung alkohol, ya.

Kulit Kering

Ada tiga tipe pembersih wajah yang cocok untuk kulit kering, yaitu cleansing oil, cleansing milk, dan cleansing balm. Ketiga cleanser ini kaya akan emollient yang membantu membuat kulit lebih lembap. Selain itu, cleansing oil, cleansing milk, dan cleansing balm juga memiliki tekstur dan formula lembut untuk kulit kering. Salah satu kandungan yang perlu ada dalam pembersih wajah bagi kulit sensitif adalah hyaluronic acid. Jenis asam ini diketahui tidak hanya efektif dalam mengunci kelembapan wajah, tapi juga melindungi kulit dari polutan, sekaligus meningkatkan produksi kolagen.

Kulit Berminyak


Bagi yang memiliki kulit berminyak, tentunya Anda tidak menginginkan pembersih wajah yang meninggalkan residu dan membuat pori-pori tersumbat, bukan? Nah untuk mencegah terjadinya penyumbatan pori pada jenis kulit ini, cleansing gel dan cleansing foam disebut sebagai dua jenis pembersih wajah yang paling cocok. Kedua jenis cleanser ini mampu membersihkan pori-pori tanpa membuat kulit menjadi kering. Meskipun punya tipe kulit berminyak, tapi penting bagi Anda untuk menjaga agar kondisi kulit tidak menjadi terlalu kering. Alih-alih kulit bebas minyak, kondisi kulit kering bisa memicu terjadinya peningkatan produksi minyak.

Kulit Kombinasi

Mencari pembersih wajah untuk kulit kombinasi harus teliti, karena Anda tidak ingin produk yang membuat kulit terlalu kering atau terlalu berminyak. Nah, jenis pembersih wajah yang tepat untuk jenis kulit ini adalah cleansing gel. Jenis pembersih wajah ini selain ‘ramah’ pada kulit juga tidak membuat kulit terlalu kering atau berminyak. Pilihlah cleansing gel yang berbahan dasar air, dan bebas alkohol untuk menyeimbangkan kelembapan kulit dan tidak menyumbat pori-pori.

Kulit Rentan Berjerawat

Untuk para pemilik kulit acne-prone, ada baiknya untuk menggunakan pembersih wajah yang mengandung salicylic acid atau lactic acid. Dua jenis asam tersebut disebut mampu membersihkan pori-pori serta mengontrol produksi minyak. Selain itu, salicylic acid dan lactic acid juga berguna untuk menghilangkan bekas jerawat membandel di kulit. Anda juga bisa memilih cleanser yang formulanya gentle atau tidak mengandung kandungan-kandungan yang berpotensi memicu munculnya jerawat.